7 Bahan Makanan Ini TERNYATA "Berstatus" Haram, Tanpa Disadari Kita Juga Pernah Mencoba?
Meskipun kita biasa menemuninya, ternyata beberapa product ini bisa jadi nilainya haram untuk kita lho. Apa sajakah?
Untuk umat Islam mengkonsumsi makanan yang halal serta thoyib adalah sisi dari perintah agama. Demikian juga meninggalkan makanan yang haram yaitu kewajiban yg tidak ditawar-tawar sekali lagi.
Dalam Islam, makanan yang baik yaitu makanan yang dihalalkan oleh Allah SWT. Bahkan perintah untuk konsumsi makanan halal serta baik disejajarkan dengan perintah bertakwa pada Allah Ta’ala. Seperti firman-Nya dalam surah al-Maidah ayat 88.
Selain itu, mengkonsumsi makanan yang halal, bersih serta baik bisa membuat jiwa yang suci serta jasmani yang sehat. Berbeda halnya dengan makanan haram yang justru akan membuat jiwa yang keji.
Namun tanpa kita sadari, terdapat beberapa makanan yang memiliki kandungan bahan-bahan campuran haram yang ada di sekitar kita. Sebagian salah satunya bahkan seringkali kita mengkonsumsi. Jadi customer product pangan telah semestinya umat islam mendapakan jaminan dari beberapa produsen atas kehalalan produk-produk pangan yang mengedar di komune muslim.
Faktanya, konsumen susah untuk ketahui apakah satu product mengandung bahan haram atau mungkin tidak. Terkecuali apabila product itu tidak bersertifikat halal semua mengandung bahan haram. Terkecuali product pangan, ada juga product yang lain yang status kehalalannya belum juga jadi perhatian masyarakat yakni product obat-obatan, terutama obat yang dipakai lewat cara ditelan atau di minum
Berikut 7 bahan makanan yang sesungguhnya berstatus haram :
1. Emulsifier E471
Emulsifier adalah zat aditif yang ditambahkan kedalam makanan atau minuman untuk mencampurkan air serta lemak. Hingga dengan adanya emulsifier, bahan makanan yang mengandung lemak bisa bercampur prima dengan air.
Umumnya emulsifier dipakai dalam pembuatan kue, minuman instan, coklat, es cream dsb. Emulsifier yang umumnya sering dipakai dalam pemrosesan satu product makanan yaitu emulsifier 471 atau umum disingkat E471.
Nah pemakaian E471 ini begitu dilarang untuk umat Islam, sebab E471 yaitu type emulsifier yang memiliki bahan basic babi. Tetapi sayangnya sedikit yang ketahui hal ini. Oleh sebab itu, bila beli satu product makanan sebaiknya untuk mengecek terlebih dahulu komposisi product tersebut .
2. Angciu
Angciu yaitu semacam arak yang umum dipakai untuk memasak. Umumnya angciu dipakai untuk membuat masakan ciri khas China, Jepang, Korea serta masakan lokal yang bertujuan pada arak.
Pada dasarnya angciu yaitu hasil fermentasi ketan. hingga bila ketan diragikan jadi tapai, jadi angciu yaitu air tapai-nya. Pemakaian angciu pada masakan hasilkan aroma dan rasa yang ciri khas. Umumnya aroma ciri khas ini juga akan muncul ketika masakan dipanggang, digoreng, ditumis dsb.
3. Rhum
Rhum adalah salah satu derivat alkohol yang bisa dikelompokkan dalam grup khamar. Oleh sebab itulah pemakaian rhum dalam pemrosesan product makanan jadi haram hukumnya. Umumnya, pemakaian rhum dipakai dalam sistem pembuatan roti.
4. Lesitin
Seperti E471, lesitin juga berperan jadi zat aditif yang ditambahkan kedalam makanan. Umumnya lesitin dipakai dengan komersial pada makanan yang memerlukan pengemulsi atau pelumas alami.
Sesungguhnya penambahan lesitin dalam satu product makanan mempunyai faedah untuk badan. Cuma saja, jika bahan pembuat lesitin ini datang dari babi jadi terang hal semacam ini terlarang untuk dikonsumsi kaum muslim.
Lesitin bisa berasal berbahan nabati serta hewani, tetapi lesitin yang berasal berbahan hewani umumnya datang dari babi. Perihal ini pula yang mengakibatkan lesitin menjdai haram.
5. Kuas Bulu Putih (Bristle)
Bristle adalah kuas yang terbuat dari bulu babi, yang seringkali dipakai untuk melumasi mentega pada adonan rotu atau cake. Sesungguhnya bristle sendiri bermakna bulu babi. Hingga penggunaannya terang diharamkan untuk kaum muslim. Dengan demikian, pembuatan roti atau cake yang memakai kuas ini pastinya dihukumi haram untuk dikonsumsi.
6. Lard
Lard yaitu lemak yang dibuat dari lemak babi, yang sumbernya bisa beerasal dari semua sisi babi. Lard umumnya dipakai jadi bahan minyak makan. bahkan juga karna titik lelehnya yang lebih tinggi dari mentega, lard sering dipakai dalam pembuatan pie yang hasilkan product yang lebih renyah.
7. Alkohol Dalam Obat
Ini yang paling sering didapati serta tentu kita sempat juga menggunakannya. Umumnya obat-obat yang mengedar dipasaran memiliki kandungan alkohol, hingga terang keharamannya. Walau demikian di Islam ada pengecualian yang membolehkan untuk mengkonsumsinya selama belum juga ada obat semacam yang halal.
Kesimpulannya yaitu, walau cukup susah senantiasa cermati kehalalan dari apa yang akan kita gunakan atau mengkonsumsi. Cermat dari beberapa bahan membuatnya, atau bila memanglah sangsi tanyalah pada ahlinya serta jangan pernah menyepelakan hal itu. Karna sebenarnya hal yang halal juga akan membawa kita jadi pribadi yang lebih baik. Oleh karena itu sebaiknya kita menjauhi hal-hal yang haram supaya selalu mendapatkan ridha-Nya.
7 Bahan Makanan Ini TERNYATA "Berstatus" Haram, Tanpa Disadari Kita Juga Pernah Mencoba?
Reviewed by Unknown
on
Juli 15, 2017
Rating:
Tidak ada komentar