Untuk Para Istri, Jangan Pernah Bentak Suami, Inilah Hukum Membentak Suami Menurut Islam,Tolong Sebarkan....!!!
Dalam kehidupan Rumah Tangga berjalan sedikit perbedaan pendapat pada suami istri yakni hal yang wajar. dengan keadaan seperti apapun seorang istri harus memelankan suaranyaketika bicara dengan suaminya walaupun dia mengganggap gagasannya benar.
Seorang suami yakni orang yang paling harus ditaati serta dihormati oleh istri. Seperti kita ketahui bila Rasulullah dalam sebagian haditsnya tunjukkan demikian tinggi kedudukan suami untuk istrinya :
“Seandai saya dapat memerintahkan seorang untuk sujud pada orang yang lain, tentu saya perintahkan seorang istri utk sujud pada suaminya. ” (HR Abu Daud, Al-Hakim, Tirmidzi)
“Tidaklah layak untuk seorang manusia untuk sujud pada manusia yang beda. Bila layak/dapat untuk seseorang untuk sujud pada orang yang beda tentu saya perintahkan istri untuk sujud pada suaminya karna besarnya hak suaminya terhadapnya…” (HR. Ahmad)
“Dan sebaik-baik istri yakni yang patuh pada suaminya, bijaksana, berketurunan, sedikit bicara, tidak gemari membahas satu hal yg tidak bermanfaat, tidak cerewet dan tidak gemari bersuara hingar-bingar serta setia pada suaminya. ” (HR. An Nasa'i)
Bila suami berbuat salah atau salah, Jadi sudah harusnya untuk sang istri untuk mengingatkan suami dengan baik, dengan nada lemah lembut, tidak membentak (bersuara keras), serta tidak juga menyinggung perasaannya.
Sikap kasar istri pada suami –dan sebaliknya– menandakan minimnya pengetahuan serta keburukan akhlak. Rasulullah SAW bersabda :
“Sebaik-baiknya wanita — untuk suami — yaitu yang menyenangkan waktu dilihat, patuh waktu diperintah, serta tidak menentang suaminya baik dalam hatinya dan tidak membelanjakan (memakai) hartanya pada perkara yang dibenci suaminya” (H. R. Ahmad)
Seperti anak bisa disangka durhaka pada orangtua, jadi istri bisa pula dikatakan durhaka pada suami waktu berani membentaknya. Wallahu A'lam.
Bidadari Geram pada Istri yang Memarahi Suaminya
Apabila seorang suami dibentak atau di dzalimi oleh istrinya, jadi sebagian bidadari di surga akan berang pada istri yang memarahi suaminya.
Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,
“Tidaklah seorang istri menyakiti suaminya di dunia, namun istrinya dari grup bidadari akan berkata, “Janganlah engkau menyakitinya. Semoga Allah memusuhimu. Dia (sang suami) hanya tamu di sisimu ; hampir saja ia akan meninggalkanmu menuju pada kami” (HR. At-Tirmidzi)
Ini seharusnya jadi pelajaran untuk beberapa istri untuk tidak mendzalimi suaminya. Saingannya berat, saingannya tidaklah lagi madumu atau yang beda. namun sainganmu yakni bidadari yang Allah subhaanahu wa ta'ala mensifatkannya didalam Al qur'an. Di antara sifatnya yaitu :
" Sebenarnya orang-orang yang bertaqwa memperoleh kemenangan,
(yaitu) kebun-kebun serta buah anggur, serta gadis-gadis remaja yang sebaya. " (QS an-Naba' : 31-33)
وَزَوَّج�'نَاهُم�' بِحُورٍ عِينٍ
" Sekianlah, dan Kami berikanlah pada mereka bidadari. " (QS. Ad-Dhukhan :
54)
مُتَّكِئِينَ عَلَى سُرُرٍ مَص�'فُوفَةٍ وَزَوَّج�'نَاهُم�' بِحُورٍ عِينٍ
" Mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan serta kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata cermat. " (QS. At-Thur : 20)
حُورٌ مَق�'صُورَاتٌ فِي ال�'خِيَامِ
" (Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih, dipingit dalam rumah. " (QS. Ar-Rahman : 72)
فِيهِنَّ خَي�'رَاتٌ حِسَانٌ
" Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik sekali lagi cantik-cantik. " (QS. Ar-Rahman : 70)
إِنَّا أَن�'شَأ�'نَاهُنَّ إِن�'شَاءً فَجَعَل�'نَاهُنَّ أَب�'كَارًا عُرُبًا أَت�'رَابًا
" Sebenarnya kami membuat mereka (bidadari-bidadari) dengan selekasnya. 1 Serta kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. Penuh cinta sekali lagi sebaya umurnya. " (QS. Al-Waqi'ah : 35-37)
Hadits Abdullah ibnu Mas’ud Radiyallahu 'anhu :
أَوَّلُ زُم�'رَةٍ يَد�'خُلُونَ ال�'جَنَّةَ كَأَنَّ وُجُوهَهُم�' ضَو�'ءُ ال�'قَمَرِ لَي�'لَةَ ال�'بَد�'رِ، وَال�'زُّم�'رَةُ الثَّانِيَةُ عَلَى لَو�'نِ أَح�'سَنِ كَو�'كَبٍ دُريَ فِي السَّمَاءِ، لِكُل رَجُلٍ مِن�'هُم�' زَو�'جَتَانِ مِنَ ال�'حُورِ ال�'عِينِ، عَلَى كُل زَو�'جَةٍ سَب�'عُونَ حُلَّةً، يُرَىٰ مُخُّ سُوقِهِمَا مِن�' وَرَاءِ لُحُومِهِمَا وَحُلَلِهِمَا، كَمَا يُرَىٰ الشَّرَابُ الأَح�'مَرُ فِي الزُّجَاجَةِ ال�'بَي�'ضَاءِ
“Kelompok pertama kalinya yang masuk surga, seakan muka mereka sinar rembulan pada malam purnama. Group ke-2 seperti bintang kejora yang terbaik di langit. Untuk setiap orang dari pakar surga itu dua bidadari surga. Pada tiap-tiap bidadari ada 70 perhiasan. Sumsum kakinya dapat terlihat dari balik daging serta perhiasannya, seperti minuman merah dapat dilihat di gelas putih. ” (HR. Thabrani dengan sanad shahih)
Nah sebagian istri, janganlah mendzalimi terutama membentak suami kalian sekali lagi. sainganmu bidadari loh!
Solusi Apabila Memang Ingin Geram Pada Suami
Apabila kemarahan menempa serta sudah tidak tertahankan, pastinya tidak disarankan untuk mengekspresikan lewat langkah meledak-ledak dimuka pasangan. Terlebih lewat cara membentak. Ada banyak hal yang bisa kita lakukan apabila tengah ingin berang pada suami.
Hal yang pertama dilakukan yakni katakan istighfar. Mohon ampunlah pada Allah. Istighfar akan memperingan hati kita.
Setelah itu, klarifikasi dengan detil duduk masalah. janganlah ikuti nafsu karena emosi akan semakin meluap-luap. Tetapi sebisa-bisanya, tahanlah dulu emosi.
Karena bicara dalam keadaan emosi hanya akan jadi memperburuk keadaan, karena terkadang kita inginkan menumpahkan kekesalan, bahkan kekesalan yang telah kemarin.
Apabila di rasa sudah bisa mengatur diri, Ambil air wudhu lantas kerjakan shalat serta berdoalah. Adukan semuanya problem pada Allah. Semuanya kekesalan, kecewa, adukan saja. Serta tidak lupa, mintalah padaNya untuk diberi jalan keluar.
Apabila diri sudah tenang, awalilah bicara dengan suami. Ingat, yang akan dibicarakan yaitu dalam rangka mencari jalan keluar, tidaklah untuk memberikan kericuhan. Tidak lupa, ada unsur sama-sama menasehati dalam rumah tangga. Berikan saran pada pasangan atas kekeliruan yang ditangani.
Semoga beberapa hal itu bisa semakin mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah dan rahmah dalam rumah tangga kita. Aamiin
Untuk Para Istri, Jangan Pernah Bentak Suami, Inilah Hukum Membentak Suami Menurut Islam,Tolong Sebarkan....!!!
Reviewed by Unknown
on
Juli 21, 2017
Rating:
Tidak ada komentar